Langkahku Di Masyarakat

Senin(29 Oktober 2012) awal kakiku melangkahkan di dunia sosial yang sebenarnya. Begitu saya beranjak bangun tepat pukul 05.00 pagi hari. Saya sadar dan mengerti betul bahwa hari itu adalah hari keberangkatan semua mahasiswa khususnya kependidikan untuk terjun dalam rangka kegiatan kuliah kerja nyata. Saya tak habis pikir kalau ternyata saya telah hampir sampai puncak masa perkuliahanku. Dengan perasaan yang begitu senang tapi lagaknya sedikit mengganjal sayapun langsung mempacking semua barang-barang yang sekiranya akan saya butuhkan ketika sudah berada di lokasi KKN nanti.
Tak lama saya segera mandi dan layaknya seorang cewek sayapun berdandan dengan gayanya yang sangat begitu maksimal terutama di bagian mata. karena saya merasa kalau bagian terindahku terletak di mata. walau terkadang kebanyakan dari temenku mengatakan "Aku tu suka banget sama bibir kamu, bibir kamu itu gimana gitu.... tipis-tipis menggoda". itu pernyataan dari salah duan temenku padahal yang mengatakan itu adalah seorang cewek. Sekejap kadang bikin saya menjadi tidak percaya diri. sudahlah malah ceritanya jadi kemana-mana nanti dikira Mbah Surip.
Sekitar pukul 10.00 WIB sayapun sampai di lokasi dimana disitulah lokasi yang akan mengajarkan bagaimana caranya bermasyarakat. Dan apakah saya sendiri tau apa arti dari masyarakat? Ya..... Protomulyo itu nama desanya yang dijadikan sebagai tempatku untuk berinteraksi dengan masyarakat. Sebenarnya terjun di dunia sosial khususnya kemasyarakatan itu bisa dibilang hal yang "Mudah" tapi juga bisa dibilang "Sulit". Kenapa demikian??? sebab menurut penddapat saya bahwasanya bermasyarakat itu merupakan proses seseorang untuk bisa terjun langsung atau istilahnya membaur lebih lengkapnya adaptasi dengan masyarakat setempat. Kenapa saya bilang Mudah? Sebab saya mempunyai tekad keberanian yang kuat untuk bisa terjun ke dalam masyarakat. Dari situlah dengan mudah saya bisa bergaul bersama warga masyarakat. Kuncinya yang terpenting adalah yakin bahwa saya akan bisa diterima di tengah masyarakat tersebut. Dan yang kedua, pastikan kalau diri kita bisa berbicara di hadapan warga masyarakat tersebut. Dan kenapa saya bilang Susah??? Lokasi yang bukan merupakan tempat tinggal sendiri memang sulit sebab di situlah merupakan tempat baru dimana kita sama sekali belum mengenal lingkungan terutama apalagi masyarakatnya. Namun semua itu bukan merupakan tantangan bagi kita. Sebab jika kita mempunyai tekad yang tinggi untuk belajar maka dimanapun tempatnya bukan menjadi sebuah masalah yang harus dipikirkan. Oke Good Luck lan Sugeng Makarya Tembung Sukses harus selalu terRealisasikan.......

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More